My Blog List

Combro uenak

Pasti tak asing lagi bagi kita mengenai makanan khas yang satu ini (combro).
Makanan khas dari Wonosobo yang terbuat dari umbi singkong dengan berbagai rasa tergantung dari bumbu dan isi yang dipakai.
Beberapa hari saya berkunjung  didaerah wonosobo tempat Ibu Puji indarti, tepatnya didesa wonobungkah,mojotengah,wonosobo dimana industri rumah tangga ini masih dilakukan dengan proses yang sangat sederhana.
COMBRO UENAK...itulah brand yang diberikan.
Snack tradisional yang tidak kalah enak dan sehatnya dengan snack yang banyak beredar dipasaran.
COMBRO UENAK ini dikelola seorang Ibu yang ramah yang tidak pernah keliahatan kelelahan meskipun banyak pekerjaan yang dilakukannya dari subuh sampai menjelang maghrib.
meskipun dibantu oleh beberapa ibu-ibu dalam proses produksi,tapi menurut saya itu tetap saja melelahkan...hehe.
Ibu puji membeberkan sedikit mengenai proses produksi hingga pemasaranya.
Proses produksi dimulai dari mencari bahan baku yaitu umbi kayu/singkong yang sudah berumur 6 bulan sampai 1 thun agar zat pati yang berguna bagi lambung tetap terjaga.
Tahap ini tidak teralalu masalah katanya, karena sudah ada  yang menjamin stok bahan baku yang datang setiap hari.
Setelah bahan baku datang dimulailah proses produsi.Dimulai dengan mengupas singkong dilanjutkan dengan merendam dalam air selama beberapa jam agar getah yang melekat serta kotoran hilang.
Dimulailah proses memarut agar lebih mudah mecetak menjdi bentuk yang dikehendak.
Memarut inilah satu2nya proses yang dibantu dengan mesin, yaitu mesin penggiling.karena menurut saya juga proses inilah yang paling melelahkan.
Begitu singkong telah selesai  digiling dan menjadi halus ditambahkan bumbu dan rasa yang diinginkan.
Karena masih dalam skala rumah tangga rasa diberikanpun baru rasa abon sapi pedas dan ikan pedas.
Saya bertanya kenapa tidak ditambahkan berbagai rasa yang banyak digemari seperti rasa coklat, stroberi atau vanila.Katanya pernah dibuat tapi hanya dalam proses uji coba.
Sekarang masuk tahap pencetakan yang sudah tidak terlalu memakan tenaga.
Selesai tahap ini..dilanjutkan dengan menggorengnya sampai kering.proses inilah yang paling menentukan apakah produk tersebut layak dijual kepasaran.
Pemassarannya masih dilakukan dengan menitipkan di warung2 kelontong dan pusat oleh2 makanan khas katanya.
Saya bertanya apa pernah terpikir untuk menjualnya keluar daerah atau mungkin GO PUBLIC keluar negeri?.
Ibu ini menjawab dengan senyuman "pengen sih mas,tapi memenuhi pesanan dari sini saja sudah kewalahan".
Saya terus bertanya,dan akhirnya didapat kesimpulan bahwa industri rumah tangga seperti ini susah berkembang  dikarenakan kurang pengetahuanya tentang teknologi informasi dan dana yang terbatas.
Diakhir kesempatan Ibu puji berkata,Dia sering mendapat undangan untuk memberi pelatihan mengenai wirasasta mandiri yang berbasis industri rumah tangga..."Maklum ibu2, tidak pernah bisa terlepas dari urusan rumah tangga,katanya".
Demikianlah sedikit pelajaran yang bisa saya share:
1.Wonosobo sangat indah dan sejuk,tidak kalah dengan daerah puncak.
2.Disini banyak terdapat produk kreatif yang belum tersentuh pembiayaan permodalan, karena proses regulasi yang masih njlimet.
3.Yang tidak kalah berharganya adalah semangat masyarakatnya yang terus bekerja keras dengan modal yang seadanya.
Terima kasih.






Jembatan item

Beberapa tahun yang lalu tempat ini masih kelihatan angker bagi sebagian orang yang melintas didaerah ini. Memang sudah jadi rahasia umum tempat ini tempat pelarian bgi orang bermasalah, entah itu datang dari jakarta dan sekitarnya, bahkan sampai luar pulau.
bahkan polisi memposisikan sipil sebagai Informannya untuk memantau daerah ini karena keruwetan masyarakat yang berbaur ditempat ini.
Secara tidak langsung dan tanpa disadari tempat ini menjadi tempat barang2 tidak resmi meskipun dalam kadar skala kecil.
Bila menilik dari sejarah memang tempt ini akan selalu idenik dengan kekerasan dan tidak akan pernah mati dari pendatang yang ingin mengadu nasib kejakarta. Mulai dari masyarakat awan sampai kegolongan manusia yang berpengetahuan.
Disini mudah sekali ditemukan keragaman sifat dan sikap manusia, dari yang berperilaku doyan kekerasan sampai yang keinginan dan mimpinya tergantung jauh dilangit ketujuh.
Sebenarnya dari pihak kecamatan sering sekali merazia tempat ini dengan pasukan khususnya ( Satpol P.P)
untuk menertibkan para pedagang yang mengakibatkan keruwetan lalu lintas disini. Tapi mereka tidak mengindahkan jeritan masyarakat kecil yang sekedar ingin mencari penghidupan.
Beberapa tahun yang lalu dibangun pusat grosir didaerah ini untuk memindhkan para pedagang batu aji dan Hp, tapi disamping biaya sewa yang tinggi tempat itu juga enggan dikunjungi pembeli. Karena yang menarik dari nama Jembatan item adalah terdapatnya  banyak pedagang loak yang menjajakan dagangannya dengan harga yang relatif murah asal kita pinter nawarnya.
Kadang kalo pengunjung lagi beruntung membeli perhiasan yang harganya tidak seberapa ternyata terdapat kandungan emas dan berlian, karena kebanyakan pedagang disini masih awam tentang barang berharga.Mereka menjual barang dagangannya asal sudah ada nilai lebih alias untung.
Ada barang antik yang ternyata jadi buruan para kolektor dunia, karena pernah suatu waktu patung budha yang dicari pemerintah China ternyata teronggok begitu saja bagai barang yang tak bernilai, padahal diburu para kolektor yang berharga milyaran.
Adapun barang elektronik yang beraneka rupa dengan harga relatif murah, bahkan separo dari harga pasar.
 atau kalau anda berminat berekplorasi dengan gadget ini bisa membeli yang setengah jadi dan tergantung anda mau dibawa kemana  gadget anda ( kata armada).
Seharusnya pemerintah DKI mengembangkan potensi ini dan menjadikan sebuah obyek pariwisata tanpa menonjolkan kemiskinan dan penderitaan masyarakat tapi inilah The real Indonesian.
Sehinggga bukan hanya masyarakat indonesia saja yang tertarik mengunjungi daerah ini tapi juga para bule dari mancanegara berburu didisini atau malah jadi tukang loak ( siapa tau ada yang ngeloakin Kapal induk).
SELAMAT MENCOBA SEMOGA ANDA PENASARAN DENGAN NAMA JEMBATAN ITEM.